Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Benarkah Olahraga Berlebihan Mengganggu Kesuburan?

Senin, 06 Januari 2020 – 04:15 WIB
Benarkah Olahraga Berlebihan Mengganggu Kesuburan? - JPNN.COM
Pasangan suami istri. Ilustrasi. Foto Pixabay

jpnn.com - Meski kadang malas dilakukan, olahraga termasuk cara menjaga kesehatan yang paling efektif. Mereka yang ingin membentuk tubuh ke kondisi ideal dapat menjadikan olahraga sebagai kuncinya.

Karena ingin dapat hasil cepat, ada orang yang melakukannya secara berlebihan. Padahal, bisa menyebabkan gangguan kesuburan pada wanita.

Hubungan antara olahraga berlebihan dengan kesuburan wanita

Pernyataan tersebut didapatkan dari hasil sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Sports Medicine. Menurut mereka, olahraga dengan intensitas berat yang dilakukan lebih dari satu jam per hari justru bisa mencegah pelepasan sel telur dari ovarium (ovulasi).

Sel telur yang dilepas seharusnya bergerak menuju tuba falopi untuk mengalami pembuahan. Namun, olahraga berat dan berlebihan membuat tubuh merasakan stres fisik.

Stres fisik itulah yang pada akhirnya menjadi penghambat fungsi kelenjar pituitari pada otak yang mengatur mekanisme ovulasi.

Kelenjar tersebut malah salah mengartikan dan mencegah sel telur keluar dan menurunkan tingkat kesuburan seorang wanita!

Tak cuma berhenti di situ, olahraga berlebihan mampu memengaruhi fungsi hormon, khususnya hormon leptin.

Karena ingin dapat hasil cepat, ada orang yang melakukannya secara berlebihan. Padahal, bisa menyebabkan gangguan kesuburan pada wanita.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close