Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bencana Kekeringan, 150 Sawah Gagal Panen

Kamis, 09 Agustus 2018 – 07:16 WIB
Bencana Kekeringan, 150 Sawah Gagal Panen - JPNN.COM
Sawah gagal panen karena kekeringan dan krisis air. Foto: Pojokpitu/JPG

jpnn.com, BOJONEGORO - Musim kemarau dan kekeringan yang melanda hampir dua bulan terakhir ini mulai dirasakan oleh para petani Kabupaten Bojonegoro, Jatim.

Lahan bibit padi  seluas 150 hektare Desa Sukosewu Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, mengalami kekeringan dan gagal tanam sebab karena kesulitan mendapatkan air.

Bibit padi yang berusia sekitar satu bulan ini mulai mengering dan terancam mati.

"Selain bibit padi mati, tanahnya mulai mengelupas dan retak retak," ujar Dedy Sumani, warga Desa Sukosewu Kecamatan Sukosewu.

Menurutnya, kini sungai yang biasa mengairi sawah dari waduk Pasal juga mulai mengering.

Bahkan embung yang digunakan untuk menyimpan air tadah hujan ikut kering

"Tanaman padi yang gagal tanam juga terjadi di empat kecamatan lainya, yakni, Kecamatan Sukosewu, Kecamatan Sugihwaras, Kecamata Temayang dan Kecamatan Kepohbaru," sambung Dedy

Para petani berharap gagalnya tanam dan panen ini, menjadi perhatian dari pemrintah, agar mendapatkan ganti rugi. (pul/jpnn)

Sawah padi mengalami kekeringan dan gagal tanam sebab karena kesulitan mendapatkan air.

Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News