Beralih ke Green Industry Makin Mudah dengan Zero Investment
jpnn.com, JAKARTA - PT Sumber Energi Surya Nusantara (SESNA) mendukung para mitra industri untuk memanfaatkan energi surya sebagai salah satu kontribusi nyata dalam mewujudkan program Green Industry yang diinisiasi oleh pemerintah.
Penerapan Green Industry ini merupakan bentuk penyelarasan dalam pembangunan industri dengan pelestarian lingkungan.
“Munculnya Peraturan Menteri (Permen) di tahun 2018 yang mengatur terkait program solar rooftop yang bisa dicanangkan baik di rumah, hotel, maupun di industri. Itu sudah menjadi bukti dukungan pemerintah terhadap penggunaan energi surya di sektor industri, ditambah lagi munculnya Permen tahun ini yang semakin mendukung program tersebut. Menurut saya pemerintah sudah banyak sekali mendukung perkembangan green industry ini”, ungkap Rico Syah Alam CEO PT Sumber Energi Surya Nusantara.
Guna tetap bisa melakukan pengembangan industri yang ramah lingkungan, PT Sumber Energi Surya Nusantara juga sudah memanfaatkan penggunaan energi surya yang ramah lingkungan.
Berbagai upaya dilakukan oleh PT Sesna dalam mendukung program ini agar tetap menjadi industri yang berkembang dan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.
“Dalam mendukung program pemerintah ini, kita mulai dari dasar. Mulai dari sosial media dengan memberikan edukasi terkait PLTS kepada pengusaha maupun pemilik industri. Kedua, memberikan informasi teknikal yang bisa dimanfaatkan oleh industri apabila menggunakan PLTS. Selanjutnya, kita selalu berusaha memberikan service terbaik kepada mitra, salah satunya dengan memberikan zero investment, di mana para mitra bisa menikmati green energy tanpa biaya di awal," ungkap pria yang akrab disapa Rico ini.
Memberikan pelayanan dengan sistem zero investment ini kepada setiap mitra tentunya akan memberikan keuntungan yang luar biasa.
Mitra tetap bisa menggunakan solar dengan sistem yang ramah lingkungan.