Berbahasa Jawa, Ganti Njur Ngopo Jadi So What
Kamis, 04 Juli 2013 – 07:03 WIB
Begitu pula Spider-man. Peter Parker yang menjadi manusia laba-laba itu digigit binatang berjaring yang sudah terkena radiasi. Situasi yang kurang lebih sama terjadi pada superhero Iron Man. Tony Stark melengkapi dirinya dengan peralatan yang sarat teknologi militer. "Dalam konteks Indonesia, hal-hal seperti itu tidak bisa mengakar," tegasnya.
Superhero asli Indonesia, kata dia, harus memiliki roh. Yakni, akar-akar kepercayaan tradisional masyarakat. Apalagi, basis masyarakat Indonesia adalah agraris. Masyarakat pertanian lebih memercayai hal-hal yang berhubungan dengan mitologi daripada science fiction. Gundala, misalnya. Dia merupakan anak raja petir yang terinspirasi mitologi Dewa Zeus.
"Superhero di Indonesia lebih cocok, misalnya, jika dia mendapat kekuatan setelah masuk ke kawah Gunung Semeru. Jangankan science fiction, masyarakat kita yang percaya animisme dan dinamisme itu masih banyak," ungkapnya.