Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Berita Terbaru Sekelompok Pria Bersenpi Ribut dengan Satpam

Jumat, 27 April 2018 – 22:00 WIB
Berita Terbaru Sekelompok Pria Bersenpi Ribut dengan Satpam - JPNN.COM
Keributan satpam dan sekelompok pria, Jumat (27/4/2018). Foto : screenshot video

jpnn.com, MEDAN - Keributan seorang satpam dan sekelompok pria bersenjata api di Jalan Kasuari yang videonya viral di media sosial pada Jumat (27/4), akhirnya mendapat tanggapan dari Polrestabes Medan.

Waka Polrestabes Medan, AKBP Tatan Dirsan Atmaja, mengatakan bahwa sekelompok pria yang membawa senjata api dan ribut dengan satpam itu adalah polisi.

Menurutnya keributan terjadi kebenaran video tersebut memang selisih paham antara petugas sekuriti berinisial FR dengan beberapa pers Polri dari Direktorat Narkoba Bareskrim Polri dari Mabes Polri yang sedang menjalankan tugas pemetaan dengan sasaran bandar narkoba, Jumat (27/4/2018).

Menurutnya, saat itu, Ipda W sekira pukul 15.30 WIB bersama tim sedang melakukan pemindahan perlengkapan operasi dari satu mobil ke mobil yang lainnya. Alat tersebut yang akan digunakan untuk menjalankan operasi silent terhadap tindak kejahatan peredaran Narkoba.

Namun, tim yang sedang menjalankan tugas negara di jalan Kaswari depan Door smeer Sabena ditegur oleh petugas sekuriti yang diketahui bernama FR, dengan mengatakan “Hey Jangan Parkir di sini”.

Karena sedang menjalankan tugas negara dengan menggunakan alat Direktion Finder (DF), petugas yang ditegur menjawab, “Sebentar bang, kami sedang memindahkan peralatan,”.

“Mereka kan sedang mengejar TO (target operasi) bandar Narkoba dengan menggunakan alat tersebut. Namanya tugas negara kan kerjanya harus rapi, target jangan sampai kabur,” ujar Tatan.

Tapi ternyata, petugas sekuriti yang tidak mengetahui petugas Mabes sedang menjalankan tugas, kembali menegur tim Mabes dengan nada tinggi dengan mengatakan, “Sudah jalan sana,”.

Keributan seorang satpam dan sekelompok pria di Jalan Kasuari yang videonya viral di media sosial pada Jumat (27/4), akhirnya mendapat tanggapan dari polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News