Berkutat Usulan Formasi, Pendaftaran CPNS 2018 Belum Jelas
jpnn.com, TANJUNG SELOR - Jadwal pendaftaran CPNS 2018 hingga kini belum ada kepastian. Tahapan seleksi CPNS masih berkutat pada masalah usulan formasi dari daerah.
Misalnya Pemkab Talaud, Sulut, yang dipastikan bisa ikut melakukan seleksi CPNS 2018 lantaran belanja pegawainya di bawah 50 persen APBD.
“Beberapa tahun terakhir, belanja pegawai di Talaud masih di bawah 50 persen. Jadi tidak masalah," ujar Plt Bupati Petrus Simon Tuange seperti diberitakan Manado Post (Jawa Pos Group).
Pemkot Kotamobagu juga sama. Menurut Kepala Bidang Anggaran Helfrits Lahimade, dengan anggaran belanja di bawah 34 persen maka Kotamobagu bisa merekrut CPNS. “Bila ada perekrutan CPNS, pastinya anggaran belanja pun bertambah,” lanjutnya.
Berbeda dengan Pemkot Bolmong yang sepertinya tidak bisa merekrut. Karena belanja pegawai masih di atas 50 persen dari total APBD.
“Pada BTL (belanja tidak langsung) tahun 2017 perubahan sebesar Rp 375 Miliar atau 61 persen dari total BTL. Sedangkan biaya pegawai tahun 2018 sebesar Rp 381 Miliar atau 65 persen dari total BTL,” beber Kepala Bidang Anggaran Keuangan Daerah Bolmong Hensi Mokoginta.
Sementara, Sekretaris BKPP Bolmong Aldy Pudul menyampaikan, berdasarkan kebutuhan formasi telah diusulkan 350 CPNS untuk Bolmong. “Untuk prioritas rincian jabatan belum dirincikan. Kalau skala prioritas di antaranya dokter," tutupnya.
Sedangkan di Bolmut, menurut Wabup Bolmut Suriansyah Korompot, telah mengusul kebutuhan 581 CPNS untuk diangkat tahun ini. Usulan ini pun sudah mendapatkan lampu hijau dari KemenPAN-RB.