Bertemu Gubernur Kalbar, Kepala BP2MI Beberkan Kunci Selamatkan PMI
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani bersilaturahmi dengan Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) H. Sutarmidji berjalan lancar pada pada Jumat (14/4/2023).
Benny menyampaikan ‘rahasia’ menyelamatkan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari eksploitasi sindikat.
“Saya sampaikan kepada Pak Gubernur Kalimantan Barat, Pak Sutarmidji bahwa kunci menyelamatkan kehidupan PMI dari ancaman sindikat ialah memperkuat edukasi. Ada pemahaman bersama dan kerja-kerja bersama. Jadi, selain pencegahan, kita juga punya tanggung jawab menyiapkan tenaga kerja yang andal, kompeten, dan profesional. Diimbangi dengan jabatan yang baik dan gaji yang tinggi,” ujar Benny.
Penegakan hukum menjadi hal penting yang diperhatikan. Benny juga menyampaikan agenda kedua dari silaturahmi tersebut, yaitu merencanakan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas).
Yang akan melibatkan berbagai kalangan untuk mengorkestrasi kekuatan dalam melawan sindikat penempatan ilegal PMI.
“Saya juga menyampaikan rencana BP2MI untuk menggelar Rakortas di Kalbar. Yang menghadirkan seluruh Kepala Daerah Kabupaten/Kota dan stakeholder terkait yang ada di Kalbar. Kita juga akan mengajak Dirjen Imigrasi, Dirjen Bea Cukai, dan Kepala Badan Perbatasan untuk hadir membicarakan pengamanan di daerah-daerah perbatasan,’’ kata Benny.
Benny menambahkan pemerintah telah mengetahui persis bagaimana mereka (PMI non-prosedural) diberangkatkan secara diam-diam. Dan, risiko yang mereka alami. Mata rantai atau rute penempatan gelap perlu dipotong.
“Cara yang paling manjur, yaitu melalui upaya perlawanan semesta,” tegas Benny.