BI Rate Diproyeksi Tetap
Senada dengan Helmi, Ekonom UBS Investment Research Edward Teather menambahkan, pada tahun 2014 BI Rate diperkirakan akan stabil di level 7,5 persen. Setelah itu pada 2015 BI Rate diproyeksi baru sedikit turun ke level 7,0 - 7,25 persen. "Kenaikan BI Rate sepanjang tahun lalu sudah cukup," ujarnya.
Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) yang juga mantan Gubernur BI Darmin Nasution menilai, langkah BI yang tahun lalu mengerek BI Rate sebesar 175 basis poin ke level 7,5 persen sebenarnya patut disayangkan karena menghambat laju pertumbuhan ekonomi. "Tapi, karena defisit current account memburuk, itu tidak banyak opsi kecuali menaikkan BI Rate," katanya.
Menurut Darmin, jika tren surplusnya neraca dagang bisa dipertahankan dan potensi guncangan eksternal akibat tapering off bisa dimitigasi dengan baik, kebijakan pengetatan moneter yang dilakukan BI dirasa sudah cukup. (owi/sof)