Bidik 200 Ribu Turis Kiwi Lewat Direct Flight & Resto Padang
jpnn.com, JAKARTA - Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Selandia Baru Tantowi Yahya mematok target tinggi dalam hal kunjungan turis dari negeri tempatannya ke Nusantara. Targetnya adalah menjaring 200 ribu turis New Zealand untuk pelesiran di Indonesia pada tahun depan.
Dalam rangka menggenjot jumlah wisatawan mancanegara (wisman) asal Selandia Baru, ambasador berlatar belakang entertainer itu menemui Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara di Jakarta, Rabu (12/12). Salah satu hal penting untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisman adalah konektivitas, terutama penerbangan langsung atau direct flight.
"Garuda sudah setuju untuk bekerja sama dengan Emirates dan Air New Zealand yang telah terbang langsung ke Denpasar dari Auckland. Kerja sama ini akan meningkatkan jumlah orang Selandia Baru ke Indonesia karena pilihannya tidak hanya ke Bali, tapi ke kota-kota lainnya,” ujar Tantowi.
Dubes RI untuk Selandia Baru Tantowi Yahya dan Menteri Pariwisata Arief Yahya di Jakarta, Rabu (12/12). Foto: KBRI Wellington
Orang nomor 1 di KBRI Wellington itu menjelaskan, Air New Zealand sejak dua tahun lalu melayani rute Auckland - Denpasar dengan frekuensi 3-4 kali penerbangan per minggu. Namun, rute itu merupakan penerbangan musiman pada periode Maret hingga Oktober.
Sedangkan Emirates sejak Juni lalu melayani penerbangan harian rute Auckland - Denpasar. Tantowi menyebut penerbangan langsung itu berdampak signifikan pada kenaikan jumlah wisman Selandia Baru ke Indonesia pada tahun ini.
Untuk tahun ini, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan jumlah wisman Selandia Baru yang berkunjung ke Indonesia adalah 135 ribu. “Sejauh ini capaiannya di kisaran 110 ribu,” kata Tantowi.
Mantan wakil ketua Komisi Luar Negeri DPR RI itu menambahkan, hal yang perlu dilakukan untuk mendongkrak jumlah wisman Selandia Baru adalah memperbanyak rute penerbangan langsung dari Auckland untuk tujuan kota-kota selain Bali.