Bidik Pasar Biosimiliar
Rabu, 26 Mei 2010 – 11:44 WIB
Pabrik dan juga laboratorium untuk penelitian itu dikelola PT Kimia Farma Diagnostik, yang merupakan anak usaha PT Kimia Farma Apotik. Kimia Farma sendiri menganggarkan investasi sebesar Rp 40 miliar untuk penelitian dan pengembangan di bawah Kimia Farma Diagnostik.
Sementara Kimia Farma Apotik, tahun ini menargetkan pertumbuhan 50 apotek baru di seluruh Indonesia. Anak usaha Kimia farma ini, diharapkan dapat memberi kontribusi 30 persen atau sekitar Rp 1,3 triliun dari proyeksi pendapatan Kimia Farma di 2010 sebesar Rp 3 triliun. (far)