Bikin Bangga, Rahmat Erwin Abdullah Bakal Dapat Penghargaan dari Wali Kota Makassar
"Sejak kecil sering lihat bapaknya latihan. Saat usia 12 tahun mulai ikut latihan, dan berhasil juara pada kompetisi lokal. Di situ ah kami lihat anak kami punya bakat. Maka kami pun menjaga betul dia, karena anak semata wayang," beber dia.
Ami menuturkan, sebelum bertanding di Olimpiade, Rahmat sempat memberi kabar bahwa saat latihan pemanasan mengalami cedera ringan pada hamstring.
Namun karena kemauan keras dan ingin juara, Rahmat berusaha mengikuti pertandingan dan berhasil naik podium di posisi ketiga memperoleh medali perunggu.
"Mungkin seandainya tidak alami hamstring, Rahmat bisa dapat lebih, tetapi hasil ini tentunya membuat kami bangga, karena itu dari hasil kerja kerasnya selama ini," tambah Ami.
Rahmat Erwin berhasil meraih medali perunggu setelah bertanding di kelas 73 kilogram pada Olimpiade 2020 Tokyo, Jepang.
Dia tampil memukau pada Grup B, dengan berhasil mengangkat total beban seberat 342 kilogram, dari angkatan snatch (langsung) 152 kilogram dan angkatan clean and jerk (dua tahap) 190 kilogram. (antara/jpnn)