Bisa Dimaklumi untuk Siswa SMA
Rabu, 29 September 2010 – 08:58 WIB
Jika dilihat dari sisi positifnya, aturan itu akan membuat siswi kembali mengikuti adat istiadat mereka. Siswi akan takut melakukan hal-hal negatif yang merugikan masa depan. Pergaulan bebas akan terhindar, kekhawatiran orang tua sedikit berkurang.
“Namun perlu dilihat kembali pada tujuan aturan tersebut, jangan sampai tujuannya berubah dari yang sebenarnya,” tambahnya, lagi. Sementara, kepala SMAN 3 Haryanto menilai, adanya aturan tersebut perlu dikaji kembali. Jangan sampai nantinya peraturan tersebut melanggar Hak azasi manusia. “Orang tentu banyak yang tidak setuju, karena menyangkut privacy mereka,” ujarnya.
Pernyataan tidak mungkin juga meluncur dari kepala SDN 47 Ilyas. Wacana tentang tes keperawanan pada PSB, dinilainya sangat berlebihan, apalagi dimulai pada tingkat dasar. “Sangat mustahil dilakukan di tingkat dasar, itu tentu menyentuh hati orang tua siswa jika harus melakukan tes,” jelasnya.