BNI Garap Pengusaha UMKM Jepang
Senin, 15 Oktober 2012 – 03:30 WIB
Unit ini dibentuk untuk membantu perusahaan Jepang dalam mendapatkan informasi tentang Indonesia, hingga membimbingnya untuk menanamkan modal di Indonesia, tahap demi tahap. "Kami akan melayani nasabah Jepang tidak hanya dengan menyediakan layanan keuangan, tetapi juga jasa informasi nonfinansial yang terkait dengan Indonesia," kata Gatot.
Dijelaskan, Indonesia sangat menarik sebagai negara tujuan investasi karena masih menjadi lokasi pengembangan industri manufaktur berbiaya rendah. Ongkos usaha yang rendah tersebut berpadu dengan kekayaan sumber daya alam. Itu menjadikan Indonesia sebagai tempat favorit bagi perusahaan Jepang, terutama di industri otomotif, elektronik, energi, dan sektor pertambangan. (dri)