BNN Ringkus Kurir Narkoba Jaringan Internasional
jpnn.com - jpnn.com - Ananda Bagus, tersangka narkoba yang tewas ditembak petugas BNN di kawasan Ringroad, Jalan Setia Budi Medan, Sumut, Minggu (19/2), ternyata bagian dari jaringan internasional.
Deputi Pemberantasan BNN Pusat, Irjen Arman Depari mengaku mendapat informasi dari Polisi Diraja Malaysia yang menyebut ada narkoba masuk ke Medan melalui pelabuhan tikus.
Setelah mendapat informasi tersebut, tim BNN langsung menyelidiki selama tiga pekan. Upaya itu tak sia-sia.
Minggu (19/2), mereka melakukan penyergapan hingga menewaskan satu tersangka, Ananda Bagus, 29, di Jalan Ringroad dan mengamankan 26 kilogram sabu.
Sementara seorang tersangka lagi, Beni P, 37, ditangkap dari rumah kontrakannya di Jalan Merpati, Gang Masjid, Sei Sikambing, Medan Sunggal. Dari Beni, petugas mengamankan 6 kilogram sabu.
“Pengungkapan ini berdasarkan informasi dari Polisi Diraja Malaysia yang menyebut ada penyelundupan sabu asal Malaysia dengan kapal kecil, masuk melalui pelabuhan kecil di Aceh. Sabu itu diselundupkan untuk disimpan di salahsatu gudang di Medan,” ungkap Arman Depari kepada Sumut Pos (Jawa Pos Group), Senin (20/2).
Dalam penangkapan Ananda Bagus, menurut Arman, petugas sempat mengeluarkan tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali.
Namun karena tidak diindahkan, akhirnya petugas menembakkan ke arah badan kendaraan. Hingga akhirnya mobil terhenti dan menabrak pohon pembatas jalan. Pengemudinya, Ananda Bagus ditemukan tewas di tempat.