Bom di Argentina Incar Mantan Presiden Kolombia
Rabu, 23 Mei 2012 – 18:48 WIB
Rencana Uribe berpidato dalam acara itu sempat ditentang oleh para simpatisan kelompok sayap kiri Kolombia. Pasalnya, Uribe dianggap sebagai pemimpin yang otoriter di zamannya. Meski demikian Uribe tetap akan menyampaikan pidatonya sesuai jadwal.
Dalam masa kepemimpinannya, Uribe menandatangani perjanjian damai kontroversial dengan berbagai kelompok pemberontak sayap kanan dan berhasil mendemobilisasi sekitar 30 ribu geilyawan. Dia juga memprakarsai serangkaian negosiasi perdamaian dengan gerilyawan sayap kiri Laskar Pembebasan Nasional (ELN).
Namun kelompok pemberontak sayap kiri terbesar di Kolombia, Pasukan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), menolak bernegosiasi dengan Uribe. Bahkan FARC menjuluki Uribe penghasut perang.