BP2MI Memfasilitasi Pemulangan Jenazah PMI Afriani dari Arab Saudi
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memfasiltasi pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) Afriyani dari Arab Saudi. Sebelumnya, jenazah Afriyani ditemukan dalam sebuah koper di Arab Saudi.
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI Wisantoro mengatakan, atas nama BP2MI bersama UPT BP2MI Serang mengucapkan belasungkawa yang sedalam dalamnya. Semoga almarhumah diampuni segala dosa-dosanya dan diterima amal ibadahnya, karena Afriyani adalah pahlawan devisa dan pahlawan keluarga.
"Harapannya semua keluarga diberikan kesehatan lahir dan batin, tentu semua ini takdir ada pada Allah, dan kita harus percaya pada itu. BP2MI mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran pemulangan jenazah almarhumah Afriyani," jelas Wisantoro saat menerima jenazah Afriyani di Bandara Sekarno Hatta, Tangerang Banten, Minggu 31/1/2020.
Wisantoro menambahkan, selanjutnya jenazah almarhumah dimakamkan di kampung halamnnya di Desa Bakung RT 04/01, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Minggu (31/1/2020).
"PMI Afriani adalah korban dari perusahaan yang mengirim pekerja migran secara non prosedural. Sebab pemerintah Indonesia telah menghentikan penempatan PMI ke Timur Tengah sebagai pekerja rumah tangga sejak tahun 2015,” katanya.
Sepekan sebelum meningggal, Badri ayah kandung Ariyani, sempat melakukan Video Call dengan Afriani. Lewat sambungan handphone, Afriani mengatakan sudah Bapak jangan menangis. "Saya sudah ada yang mengurus, saya di sini tenang dan baik-baik saja,” kenang Badri.
Menurut pihak keluarga, sekitar Tahun 2019 Afriani pergi bekerja ke Arab Saudi sebagai Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT). Afriani diajak oleh seseorang yang rumahnya tidak jauh dari lingkungannya.
Pada Senin (30/11/2020), Kementerian Luar Negeri dan Konsulat Jenderal RI di Jeddah, melaporkan penemuan jenazah WNI di dalam koper di wilayah Mina, Mekkah.