BPIP Gelar Dialog Kebangsaan, Angkat Tema Moderasi Beragama
Karena itu, dia mengatakan bahwa ukuran moderasi beragama itu sederhana.
Yakni, seberapa banyak teman kita yang tidak berbahasa sama dengan kita, tidak berorganisasi sama dengan kita, dan tidak sama cara beribadahnya.
''Mari kita tingkatkan persahabatan," kata Al Makin.
Selain itu, Al Makin mengatakan bahwa masyarakat harus kembali ke akar keindonesiaan. Akar jati diri keindonesiaan itu memiliki empat hal.
Yakni, keadilan, moderasi, kebajikan, dan persahabatan.
Menurut Al Makin, kembali ke akar jati diri bangsa Indonesia itu sebenarnya sudah dilakukan para pendiri bangsa.
Misalnya, Sukarno, Hatta, H. Agus Salim, M. Yamin, hingga Sutan Sjahrir sudah mempelajari jati diri bangsa Indonesia sebelum proklamasi.
Dua agenda besar kegiatan ini adalah dialog kebangsaan tentang moderasi beragama, deklarasi kebangsaan, dan talk show tentang penggunaan media sosial dalam membangun moderasi beragama di era Revolusi Industri 4.0. (mrk/jpnn)