BRI Terbakar, Rugi Ratusan Juta
Rabu, 03 Agustus 2011 – 09:41 WIB
"Ada empat kamera CCTV, tujuh unit komputer, dua mesin penghitung uang, server untuk koneksi online, satu mesin ATM dan peralatan lainnya. Jadi uang yang terbakar itu ada di dalam berankas, jumlahnya sekitar Rp 70 juta. Sementara yang di kasir selamat. Tadi ada juga beberapa barang yang diselamatkan tapi tidak tau dimana. Untuk sementara kita belum memastikan berapa kerugiannya karena masih menunggu penghitungan. Dan untuk aktivitas pelayanan kepada nasabah kita segera mencari tempat yang baru untuk melancarkan pelayanan, namun seadanya sambil menunggu perlengkapan baru," terang dia.
Sementara itu, Samuel Natu, putra pemilik rumah menguraikan, selain kantor BRI, tiga ruangan miliknya ikut terbakar. Selain itu banyak barang jualan serta perlengkapan rumahnya rusak, bahkan hilang saat diselamatkan warga. Dia menyebutkan, tiga ruangan yang ikut terbakar berisi perabot dapur dan meubeler. Sementara salah satu rumah lainnya harus dijebol untuk memudahkan proses pemadaman api.
"Kalau yang di bagian belakang itu kerugian mencapai Rp 70 juta karena ada barang dapur termasuk ruang makan. Sementara rumah dibagian depan itu ada beberapa ruangan, termasuk toko bahan sembako. Tapi yang terbakar itu hanya tiga ruang di belakang, sementara enam ruangan di depan hanya dijebol untuk menyiram api saja. Memang waktu kejadian pertama itu saya punya mama yang liat, tapi beliau masih shok jadi belum bisa omong. Kalau kantor BRI itu mereka kontrak dari kita. Dan sudah beberapa kali mereka perpanjang kontrak di sini. Untuk sementara kerugian kami mencapai Rp 300 juta termasuk rumah yang terbakar," ungkap Samuel.