Brimob Amankan 1,6 Ton BBM Ilegal
Selasa, 11 Desember 2012 – 09:48 WIB
ATAMBUA--Komitmen jajaran Brimob Kompi A Atambua untuk memberangus tindak penimbunan dan penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) terus dibuktikan. Senin (10/12) mereka mengamankan tindak penimbunan BBM sebanyak 1,6 ton, dari tangan oknum PNS yang juga PPL Pertanian, Alfons Mau dan Amodeus Mateus Y Manek. Pengamanan terhadap BBM tanpa dokumen merupakan hasil pengembangan Brimob bersama, sehingga terbongkar upaya penimbunan yang telah terjadi begitu lama.
Pengamanan dan penangkapan tindak penyelundupan itu sendiri, dilakukan Brimob di dusun Halikelen A, desa Naekasa, kecamatan Tasifeto Barat sekira pukul 08:00 pagi. Komandan Kompi A Brimob Atambua, IPTU Eujebio Bere, kepada wartawan di Makotis Brimob Atambua mengungkapkan, pihaknya melakukan pengembangan atas informasi dari masyarakat, Sejak Minggu (9/12) lalu.
Setelah melakukan pengumpulan informasi, tim Brimob yang dipimpin AIPTU Abel Sarmento dan Briptu Adrianus Toa serta jajaran Resmob melakukan pengintaian dan pengendapan. Setelah mendapat informasi positif, pihaknya langsung mengrebek dan mengamankan BBM pada Senin pagi kemarin. Adapun barang bukti yang berhasil diamankan yakni 1,6 ton solar yang diisi pada 30 jerigen berukuran 35 liter dan tiga drum. "BBM yang kami amankan jenis solar dengan jumlah 1,6 ton. BBM itu merupakan milik Alfons Mau dan Amodeus Mateus Y Manek,"bilang Eujebio.
Kini semua barang bukti berupa BBM dan pemilik sudah diamankan untuk diinterogasi. Setelah itu, pihaknya akan segera menyerahkan kepada Polres Belu, untuk diproses sebab pemilik BBM tidak memiliki dokumen resmi berupa rekomendasi dari Bagian Ekonomi Setda Belu.
ATAMBUA--Komitmen jajaran Brimob Kompi A Atambua untuk memberangus tindak penimbunan dan penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) terus dibuktikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Kriminal
Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
Minggu, 17 November 2024 – 08:11 WIB - Kriminal
Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
Minggu, 17 November 2024 – 06:21 WIB - Kriminal
Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
Sabtu, 16 November 2024 – 01:41 WIB - Kriminal
Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
Jumat, 15 November 2024 – 21:01 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
Minggu, 17 November 2024 – 16:13 WIB - Pilkada
Ketum GPMI Tolak Sikap Anies di Pilgub Jakarta 2024, Begini Alasannya
Minggu, 17 November 2024 – 15:01 WIB - Moto GP
Race MotoGP Barcelona: Pecco Bilang Ada 8 Pembalap akan Menghalangi Martin
Minggu, 17 November 2024 – 14:35 WIB - Jabar Terkini
Innalillahi! Bocil di Bogor Tewas Tenggelam di Lokasi Proyek Perumahan Aerum Park
Minggu, 17 November 2024 – 17:00 WIB - Pendidikan
Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
Minggu, 17 November 2024 – 16:05 WIB