BTN Dorong Digitalisasi Pasar Tradisional Lewat SuperApp Mobile
Menurut Haru, saat ini pasar tetap memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat sehingga BTN dituntut untuk mendukung pengembangan ekosistem pasar menuju era digitalisasi.
Hal ini agar para pedagang pasar bisa merasakan kemudahan dalam hal transaksi dan layanan perbankan lainnya.
Dalam pengembangan ekosistem digitalisasi pasar produk transaksi yang akan ditawarkan BTN meliputi QRIS/EDC, Agen Batara, Tabungan Batara dan Tabungan Bisnis. Sedangkan pengembangan ekosistem pembiayaan kepada para pedagang, produk yang ditawarkan meliputi KPR Subsidi, KUR dan KUMKM.
Sedangkan untuk pengembangan ekosistem bisnis Bank BTN akan bekerjasama dengan pengelola Pasar Tagog yakni PT Bangunbina Persada dalam layanan perbankan seperti giro, deposito, kredit konstruksi, payroll dan lain sebagainya.
Pasar Tagog Padalarang dipilih sebagai salah satu pengembangan ekosistem digitalisasi pasar dikarenakan menjadi salah satu pasar tradisional terbesar di Kabupaten Bandung Barat yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun.
Adapun saat ini pasar Tagog yang dikelola oleh PT Bangunbina Persada selama 15 tahun telah memiliki total kios 1.600 unit dan di kelola oleh 1.200 pedagang.
Setelah Pasar Tagog, BTN akan memperluas pengembangan ekosistem digitalisasi ke ke berbagai pasar di seluruh Indonesia.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, implementasi digitalisasi pasar merupakan sinergi antara BTN dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag).