BTN Tingkatkan DPK Ritel Melalui e-Batarapos
jpnn.com, SOLO - PT Bank Tabungan Negara (BTN) terus mendulang dana pihak ketiga (DPK) untuk meningkatkan likuiditasnya, terutama dari segmen ritel yaitu tabungan dan deposito baik perorangan maupun lembaga.
Salah satu produk tabungan yang sedang dikejar pertumbuhannya adalah e’Batarapos, hasil kolaborasi BTN dengan PT Pos Indonesia yang diluncurkan pada 2005 lalu.
Tahun ini, kedua BUMN tersebut bersinergi melakukan promosi dengan menggelar roadshow di sejumlah daerah, di antaranya Makassar, Medan, Banjarmasin, Kediri, Cirebon dan terakhir di Surakarta.
“Tahun ini kami menargetkan ada 440 ribu rekening baru dengan fokus pada daerah-daerah tempat roadshow e’Batarapos digelar,” ujar Direktur Bank BTN, Budi Satria, usai membuka rapat koordinasi bersama PT Pos Indonesia di Solo (8/9).
Adapun per Agustus ini jumlah rekening e’Batarapos yang mencapai lebih dari 1 juta rekening. Sementara jumlah dana yang sudah terkumpul dari eBatarapos per Agustus 2018 adalah sebesar Rp 2,35 triliun, atau sekitar 54 persen dari target pencapaian tahun ini yang diperkirakan bisa menembus Rp 4,37 triliun.
Untuk mengejar target tersebut, BTN bersama PT Pos Indonesia mengerahkan sejumlah program promosi di antaranya Pesta Sembako, Gratis Tabungan dan Kejutan Hadiah Tabungan e’Batarapos.
“Tujuan utama e’Batarapos adalah meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa menabung itu mudah dan aman karena bisa dilakukan di 2.933 loket Kantor Pos yang sudah tersebar di seluruh Indonesia,” kata Budi.
Budi menambahkan, e’Batarapos memiliki fasilitas perbankan yang lengkap dan menguntungkan, di antaranya bisa menabung pada Sabtu dan Minggu, bisa melakukan penyetoran dan penarikan di seluruh outlet BTN, Kantor Pos maupun di mesin ATM yang tersebar luas.