Buka Jalan Garuda Terbang ke Final
Filipina Merasa Diteror Suporter Fanatik IndonesiaJumat, 17 Desember 2010 – 06:49 WIB
Menurut Riedl, timnya tak banyak mendapatkan kesempatan mencetak gol karena barisan pertahanan Filipina tampil disiplin. Apalagi, Filipina didukung postur pemain yang tinggi. Di sisi lain, peluang Pasukan Garuda, julukan lain timnas Indonesia, sedikit karena tidak banyak pemain yang bisa melakukan tembakan keras dari jarak jauh. "Hanya Bambang Pamungkas yang memiliki kemampuan itu," ulas Riedl.
Dia menyebut, skuadnya sulit menjalankan strategi bola-bola silang lantaran Filipina diperkuat banyak pemain jangkung. "Tapi, jika bermain dengan pola pendek-pendek, itu pun berbahaya karena serangan balik Filipina cepat. Tadi saya menginstruksi pemain untuk melakukan umpan-umpan ke arah punggung lawan dan beberapa kali berhasil. Ini benar-benar partai yang sulit," bebernya.
Riedl menyatakan, kemenangan di leg pertama sangat penting. Sebab, pertandingan tadi malam berstatus laga away. "Melihat pemain kita yang lebih banyak mengambil inisiatif menyerang, saya rasa kemenangan 1-0 ini layak kami dapatkan," papar Riedl.