Business Opportunity Masih Mendominasi
Sabtu, 23 Maret 2013 – 01:56 WIB
Kendati demikian, lanjut dia, bisnis kemitraan lokal memerlukan dorongan dari pemerintah. Apalagi, selama ini pasar domestik menjadi pasar dari waralaba asing. Sementara regulasi yang dikeluarkan pemerintah melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 53 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Waralaba dinilai tidak mengangkat keunikan etnik bisnis waralaba lokal.
"Padahal, keunikan itu yang menjadi keunggulan bisnis waralaba lokal. Seperti Mie Aceh, Aneka Makanan Khas Sunda, Jawa Timur, Bali, Ujung Pandang, dan Manado yang bisa dikenalkan ke pasar internasional," tukasnya.
Karena itu, lanjut dia, dorongan terhadap bisnis kemitraan yang notabene termasuk sektor usaha kecil dan menengah perlu digenjot. "Harapan kami, bisa mencontoh di Thailand yang perhatian terhadap sektor UKM cukup besar, sehingga usahanya berkembang menjadi besar di negara lain contohnya Black Canyon dan kini ada juga di Surabaya. Bahkan, kepedulian pemerintah Thailand terhadap perkembangan bisnis franchise masih tinggi," katanya. (res)