Campur Tangan Menteri Imigrasi Akhiri Penantian Keluarga Ini Peroleh Status Tinggal Permanen
Menteri Imigrasi Australia, Andrew Gilles, memutuskan untuk memberikan hak tinggal permanen bagi sebuah keluarga asal Kolombia mengakhiri penantian tidak menentu setelah keluarga tersebut diberi tahu tahun lalu mereka harus meninggalkan Australia.
Cesar Penuela dan Claudia Castillo sudah tinggal di Australia selama 13 tahun, lima tahun terakhir di antaranya di Lauceston, negara bagian Tasmania.
Mereka berusaha mendapatkan status tinggal permanen melalui jalur sponsor di negara bagian yang masuk dalam kategori regional.
"Saya menangis mendengarnya," kata Penuela ketika mendengar keputusan menteri imigrasi tersebut.
"Saya tidak berharap mendengar kata-kata tersebut selama beberapa tahun terakhir."
Keluarga asal Kolombia ini sudah lama bermimpi untuk bisa tinggal permanen di sini, membeli rumah dan membesarkan kedua putri mereka Maria dan Janah di komunitas lokal.
"Ketika bertemu istri saya.. saya mengatakan kepadanya bila kita pindah ke Australia, akan diperlukan waktu dua tahun untuk menjadi penduduk tetap" kata Penuela.
"Sayangnya diperlukan waktu 13 tahun, tujuh bulan dan satu hari untuk menjadikannya kenyataan, tapi saya merasa lega karena janji saya kepadanya telah terwujud."
Cesar Penuela mengatakan dia menangis ketika mendapat pemberitahuan keputusan Menteri Imigrasi Andrew Gilles yang memberikan keluarganya status tinggal permanen di Australia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Waduh, 5 WNI Ini Ingin Jual Ginjal ke India, Diiming-imingi Uang Sebegini
Senin, 11 November 2024 – 16:31 WIB -
Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
Jumat, 08 November 2024 – 23:54 WIB -
Agus Andrianto, Reserse Berpengalaman Polri Jadi Menteri Imigrasi dan PAS
Senin, 21 Oktober 2024 – 20:01 WIB
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
Jumat, 22 November 2024 – 20:33 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
Kamis, 21 November 2024 – 23:16 WIB - ABC Indonesia
Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
Selasa, 19 November 2024 – 23:46 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
Selasa, 19 November 2024 – 22:55 WIB
- Pilkada
Bikin Publik Bingung, Data Survei SMRC di Pilgub Jateng Harus Dibongkar
Sabtu, 23 November 2024 – 21:49 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB - Pilkada
Tim Pram-Doel Kecam Pernyataan Bernuansa SARA Menteri Maruarar Sirait
Sabtu, 23 November 2024 – 22:22 WIB - Politik
Kampanye Terakhir, Luluk-Lukman Tawarkan Solusi Atas Permasalahan di Jatim
Sabtu, 23 November 2024 – 22:05 WIB - Pilkada
Kampanye Akbar Teguh-Farida: Ratusan Kiai Istigasah & Salawatan untuk Bojonegoro Klunting
Sabtu, 23 November 2024 – 21:48 WIB