Candi Borobudur Jadi Momentum Nostalgia Obama dan Disorot Dunia
jpnn.com, MAGELANG - Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, jadi tujuan liburan hari pertama Presiden ke-44 Amerika Serikat Presiden (AS) Barrack Obama di Yogyakarta.
Sambil menikmati sore di Borobudur, kunjungan obama kali ini sembari bernostalgia. Candi yang merupakan warisan dunia itu, menjadi salah satu tempat yang menyimpan kenangan masa kecil Obama.
“Beliau (Obama) sangat senang kembali ke Borobudur. Beliau menyampaikan bahwa waktu kecil pernah berkunjung ke sini. Apalagi sekarang mengajak keluarga besarnya," kata Direktur Utama PT TWBC Borobudur Prambanan dan Ratu Boko (PT TWCB PRB), Edy Setijono usai kunjungan Obama di Candi Borobudur, Rabu (28/6).
Edy Setijono mengatakan jika dirinya mengaku menitipkan pesan toleransi kepada Obama.
"Candi Borobudur ini adalah simbol toleransi atau simbol 'harmony in Indonesia'. Sebagai candi Buddha, sudah beratus tahun candi ini ada di sini dan mampu kita jaga. Meskipun mayoritas warga di sini adalah umat muslim," ujarnya.
Obama sendiri menanggapi positif terhadap pesan tersebut. Obama, lanjut Edy, berpesan agar masyarakat menjaga kelestarian Candi peninggalan Syailendra itu.
"Beliau menyampaikan, bahwa memang seharusnya warga memproteksi candi ini. Inilah pesan positif yang harus disampaikan kepada masyarakat di seluruh dunia," ucapnya.
Edy menyebut Obama sangat terkesan dengan kunjungannya ke Borobudur. Apalagi kali ini Obama didampingi keluarga besarnya. "Beliau sangat senang sekali berkunjung kembali ke sini. Dulu memang ketika kecil pernah ke Candi Borobudur, tapi kali ini lebih istimewa karena beliau mengajak keluarga besarnya," jelas Edy.