Cedera Pupuskan Rafa Slam
Kamis, 27 Januari 2011 – 11:52 WIB
Keberhasilan Ferrer itu bukan cuma menggagalkan Nadal mencetak sejarah meraih Rafa Slam. Petenis Spanyol ini pun menghentikan rentetan delapan kemenangan kompatriotnya tersebut, yang untuk sementara unggul 12-4. Sebelum menaklukkan Nadal di Melbourne Park, Ferrer pernah menang atas unggulan utama itu dalam pertemuan pertama mereka tahun 2004, kemudian dua kemenangan beruntun pada 2007 (di AS Terbuka dan Shanghai Masters).
Atas kegagalan ini, Nadal pun gagal menyamai prestasi Rod Laver pada tahun 1969 (meraih empat Grand Slam secara berturut-turut). Dia juga gagal menyamai rekor kemenangan berturut-turut Roger Federer dan Rod Laver di grand slam.
Sejauh ini, Rod Laver menjadi pemain yang meraih kemenangan terbanyak di arena grand slam yaitu 29 kali. Posisi kedua ditempati Federer yang mencatat 27 kemenangan. Saat ini Nadal mencatat 25 kemenangan beruntun usai menyingkirkan petenis Kroasia, Marin Cilic, di babak keempat sehingga ia menyamai prestasi dua legenda AS, Jimmy Connors dan Pete Sampras pada dekade 1970 dan 1990. (ady)