Cegah Asusila, HP Pelajar Disarankan Dirazia
Selasa, 19 April 2011 – 02:37 WIB
JAYAPURA - Untuk mencegahnya terjadinya kasus asusila yang melibatkan anak di bawah umur, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jayapura menyarankan dilakukan razia handphone (HP) di kalangan pelajar. Pasalnya, dari 10 kasus persetubuhan maupun pencabulan yang melibatkan anak di bawah umur selama Januari-Maret 2011 diakibatkan pengaruh tontonan gambar atau video porno yang ada dalam HP-nya. Hal itu diungkapkan, Kasub Seksi Klien Anak Bapas Jayapura, Miskidi. Razia HP ini diyakini akan mampu mengurangi tingkat pencabulan anak di bawah umur. "Hasil penelitian masyarakat untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab pelaku melakukan perbuatan itu, ternyata faktor kebiasaan melihat gambar-gambar porno baik melalui HP maupun internet sangat mendominasi. Meskipun ada juga faktor lainnya seperti kurangnya perhatian dan pengawasan dari orang tua," ujar Miskidi kepada Cenderawasih Pos (Group JPNN), Senin (18/4).
Mencermati kasus tersebut kata Miskidi, dirinya mensinyalir para pelajar yang memiliki HP, kemungkinan besar dalam HP-nya tersebut menyimpan gambar-gambar yang seharusnya tidak pantas dilihat atau ditonton. Sebab, berawal dari seringnya menonton gambar-gambar tersebut kata dia, maka dalam diri anak itu ada keinginan/hasrat untuk mencoba-coba melakukan sesuatu seperti yang dilihat atau ditontonnya.
"Saya pikir munculnya kasus-kasus asusila yang melibatkan anak atau kalangan pelajar itu tentu saja menjadi tanggungjawab kita bersama untuk mencari solusinya. Barang kali dari pihak sekolah peran yang bisa dilakukan adalah secara berkala melakukan razia HP bagi siswanya,"tandasnya.
JAYAPURA - Untuk mencegahnya terjadinya kasus asusila yang melibatkan anak di bawah umur, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jayapura menyarankan dilakukan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Pendidikan
Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
Minggu, 17 November 2024 – 16:05 WIB - Pendidikan
Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
Minggu, 17 November 2024 – 15:02 WIB - Pendidikan
Buntut Penangguhan Gelar Doktor Bahlil, Deolipa Minta 2 Dekan UI Mundur dari Jabatannya
Minggu, 17 November 2024 – 06:55 WIB - Pendidikan
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon
Sabtu, 16 November 2024 – 15:30 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
Minggu, 17 November 2024 – 22:18 WIB - Pilkada
Ridwan Kamil Sindir Pramono di Panggung Debat, Bawa-bawa Anies dan PDIP
Minggu, 17 November 2024 – 22:43 WIB - Moto GP
Klasemen Akhir MotoGP 2024 dan Rapor Martin si Juara Dunia
Minggu, 17 November 2024 – 22:06 WIB - Jabar Terkini
Innalillahi! Bocil di Bogor Tewas Tenggelam di Lokasi Proyek Perumahan Aerum Park
Minggu, 17 November 2024 – 17:00 WIB - Pilkada
Ikut Kirab Berkuda, Sudaryono hingga Raffi Ahmad Ajak Jateng Menangkan Luthfi-Yasin
Minggu, 17 November 2024 – 23:45 WIB