Cegah Pemancungan Sumartini, Satgas Diminta Beraksi
Jumat, 01 Juli 2011 – 08:24 WIB
JAKARTA - Setelah Ruyati, satu lagi TKI yang terancam menjalani hukuman pancung Satu di Arab Saudi, Sumartini. Satuan Tugas (Satgas) Khusus Penanganan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dibentuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diminta bertindak cepat mencegah eksekusi mati itu. “Saya menyampaikan rasa keprihatinan yang luar biasa. Terlepas permasalahan dari yang dia langgar, tentunya ini menjadi semacam pembelajaran terhadap Satgas untuk lebih awal mengantisipasi itu dan mengusahakan advokasi maksimal supaya tidak terjadi hukuman pancung lagi bagi TKI,” kata Wakil Ketua DPR RI bidang Kesra Taufik Kurniawan, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (30/6).
Menurut Taufik, Satgas TKI harus segera melakukan langkah diplomatik dan mencari kebenaran atas kasus hukum menggunakan ilmu hitam terhadap majikannya yang diduga dilakukan oleh Sumartini. Pasalnya, dakwaan tersebut sulit dibuktikan di dalam kaidah hukum.
“Saya yakin sekali Sumartini masih bisa dibebaskan. Apalagi ini dugaan ilmu hitam. Kalau ilmu hitam maupun santet dikaitkan kaedah aspek hukum, ini tuduhan yang tidak bisa dibuktikan dengan fakta hukum di negara manapun. Saya yakin satgas bentukan presiden bisa melakukan diplomasi dan advokasi yang maksimal agar Sumartini bebas, terutama Sumartini juga masih dalam tahap banding,” ujarnya.
JAKARTA - Setelah Ruyati, satu lagi TKI yang terancam menjalani hukuman pancung Satu di Arab Saudi, Sumartini. Satuan Tugas (Satgas) Khusus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Kaleidoskop 2024: Ruben Onsu Marah Besar, Refly Harun Angkat Bicara | Reaction JPNN
-
Dualisme Dekopin, Begini Respons Budi Arie Setiadi
-
Prediksi Nyai Dewi Rantian: 2025, Perekonomian Membaik dan Alam Berubah
-
KAI Perpanjang Waktu Layanan LRT Jabodebek
-
Gus Rofi'i Bantah Isu Negatif Terkait Konflik PSN PIK 2
BERITA LAINNYA
- Legislatif
FPKB Tolak Penetepan Dekot Jakarta, Ini Alasannya
Sabtu, 28 Desember 2024 – 00:07 WIB - Legislatif
Habiburokhman Gerindra Sebut Mahfud Md Orang Gagal, Apa Sebabnya?
Jumat, 27 Desember 2024 – 18:24 WIB - Legislatif
Komisi VII DPR Minta Pemerintah Pastikan Libur Nataru Aman dan Nyaman
Jumat, 27 Desember 2024 – 09:05 WIB - Parpol
Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Sekjen PDIP Merespons Pertama Kali, Ada Kata Jangan Takut
Kamis, 26 Desember 2024 – 15:33 WIB
BERITA TERPOPULER
- Gosip
Kirim Rp 28 Juta ke Fico Fachriza, Nikita Willy Ternyata Ditipu
Minggu, 29 Desember 2024 – 05:31 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Penyebab Kelulusan PPPK Tahap 1 Tertunda, Ada Proses yang Ditutup, Banyak Pertanyaan
Minggu, 29 Desember 2024 – 06:06 WIB - Kriminal
Saksi Melihat 2 Orang Membakar Kantor Media Pakuan Raya
Minggu, 29 Desember 2024 – 04:53 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Minggu (29/12), Lengkap!
Minggu, 29 Desember 2024 – 06:56 WIB - Gosip
3 Berita Artis Terheboh: Nikita Willy Ditipu Fico, Komisi Yudisial Turun Tangan
Minggu, 29 Desember 2024 – 04:56 WIB