Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Cerita Edy Rahmayadi Diminta Luhut Pergi saat Kunker di Humbahas, Ada Kalimat Cari Perkara

Rabu, 20 Juli 2022 – 13:24 WIB
Cerita Edy Rahmayadi Diminta Luhut Pergi saat Kunker di Humbahas, Ada Kalimat Cari Perkara - JPNN.COM
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memberikan kata sambutan pada acara W20 di Hotel Niagara Parapat, Selasa (19/7). Foto: Finta Rahyuni/JPNN.com

Namun, Luhut justru menyebut kedatangan Edy Rahmayadi akan menimbulkan masalah.

"'Kau cari perkara'," kata Edy menirukan ucapan Luhut Pandjaitan. "Aku dimarah-marahi oleh borumu (Devi Simatupang, red)," ujar Edy mengulangi pernyataan menteri berdarah Batak itu.

Menurut Edy, pada saat yang bersamaan Devi Simatupang tengah menghadiri acara W20 di Hotel Niagara Parapat. Oleh karena itu, Luhut meminta Edy tidak menemani kunjungannya sampai selesai.

Luhut pun meminta gubernur berlatar belakang tentara itu menyusul Devi Simatupang. Edy pun langsung menuju ke acara W20 seusai menemani Luhut berkunjung di Humbahas.

"Kalau kau datang samaku, ketemu aku, habis itu nanti aku belum selesai (kunjungan,red). Kau tinggalkan saya," kata Edy di hadapan Devi.

"Saya tinggalkanlah beliau (Luhut) sebelum selesai (acara di Humbahas)," ucap Edy.

Pria kelahiran 10 Maret 1961 itu mengaku sangat menghormati Devi Simatupang. Edy menyebut istri Luhut tersebut adalah sosok ibu dan juga guru baginya.

"Ini terkhusus kakak saya, ibu saya, guru saya, Ibu Devi Br Simatupang. Saya seperti ini karena diasuh oleh beliau, dari bapak beliau pangkatnya kolonel, saya masih kapten. Untuk itu, tak ada yang berani memarahi saya dahulu, karena ada kakak saya ini," kata Edy.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menceritakan soal dirinya yang diminta pergi oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News