Cermati Penggunaan Dana Bank Daerah Jelang Pilkada
Sabtu, 27 April 2013 – 00:02 WIB
![Cermati Penggunaan Dana Bank Daerah Jelang Pilkada Cermati Penggunaan Dana Bank Daerah Jelang Pilkada - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/image_not_found.jpg)
Uchok mencontohkan kredit sebesar Rp 1,8 miliar dari Bank Jateng cabang Semarang kepada empat debitur yang mengaku mengerjakan proyek pemerintah. "Ternyata, proyek pemerintah tersebut tidak ada dalam Daftar Pelaksanaan Anggaran pemerintah kota semarang tahun 2011 alias bodong," sebutnya.
Lantas bagaimana kaitan antara pengucuran kredit Bank Jateng dengan pelaksanaan pemilihan gubernur? Uchok menegaskan, bukan tidak mungkin modus pengucuran kredit fiktif ke pihak tertentu dilakukan demi pemenangan pihak tertentu.
"Kami mendesak DPRD seluruh Jateng dan publik harus mengawasi kredit yang diberikan Bank Jateng kepada debitor. Kalau tidak, bisa-bisa uang publik yang disimpan di Bank Jateng sebesar Rp 25,7 Triliun untuk tahun 2012 secara pelan-pelan menguap sebagai harga yang harus dibayar karena membiarkan kesepakatan diam-diam pejabat," tegasnya.