Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ciduk Anggota Geng Spesialis Penjambret dan Perampas Motor

Rabu, 05 November 2014 – 18:34 WIB
Ciduk Anggota Geng Spesialis Penjambret dan Perampas Motor - JPNN.COM

jpnn.com - SURABAYA - Satu per satu anggota komplotan geng tato yang kerap menjambret dan merampas motor di Surabaya diciduk polisi. Jika sebelumnya ada 16 anggota geng tato yang ditangkap aparat Polsek Genteng dan Polsek Jambangan, kini satu lagi bandit yang diamankan Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Satu bandit yang dibekuk itu adalah Agil Syahputra. Pemuda yang akrab disapa Getuk tersebut merupakan satu di antara empat pelaku utama yang membentuk geng tato. Agil dicokok polisi di rumahnya di daerah Pakis, Surabaya, akhir pekan lalu.

Setelah rekan-rekannya diringkus polisi, Agil memang memilih berdiam diri di rumah. ''Tersangka ini telah melakukan tujuh aksi. Lima di antaranya penjambretan dan dua lagi perampasan motor,'' kata Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Agung Pribadi kemarin.

Aksi kejahatan Agil dimulai dari penjambretan. Pemuda 19 tahun itu memulainya pada awal tahun lalu. Agil beraksi bersama tiga rekannya, Gatot yang sudah diamankan di Polsek Jambangan, DN, dan KR. Dua nama terakhir saat ini masih diburu polisi. Agil sudah tidak hafal lokasi penjambretannya. ''Semua di kawasan tengah kota,'' ucapnya.

Hasil penjambretannya pun selalu digunakan untuk berpesta miras. Setelah beberapa kali menjambret, Agil bersama empat rekannya meningkatkan aksi mereka dengan merampas motor. ''Dalam aksi perampasan motor, mereka tidak lagi berempat. Tetapi, mereka membentuk kelompok yang anggotanya sampai 19 orang. Semua bertato,'' jelas Agung. (fim/ib/mas)

SURABAYA - Satu per satu anggota komplotan geng tato yang kerap menjambret dan merampas motor di Surabaya diciduk polisi. Jika sebelumnya ada 16

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close