Coin A Chance!, Komunitas Pengumpul Uang Recehan untuk Pendidikan Anak-Anak Miskin
Dapat Koin Jutaan, Tak Cukup Disimpan di Kardus Mi InstanSenin, 12 Desember 2011 – 08:18 WIB
Setelah terkumpul, duit koin dari para coiners dan droppers tersebut siap digunakan untuk menyumbang biaya pendidikan siswa-siswi miskin. Saat ini mereka memiliki anak asuh belasan orang. Anak-anak miskin itu tersebar di DKI Jakarta, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, hingga Malang, Jawa Timur.
Anggia menceritakan, dirinya pernah ikut menyerahkan donasi untuk siswa-siswa miskin di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Alumnus London School of Public Relations, Jakarta, itu menuturkan, sambutan orang tua siswa sangat luar biasa. "Sampai pernah pulang dikasih petai," kenang Anggia.
Sambutan dari para pendidik siswa-siswa tersebut juga tidak kalah luar biasanya. Sampai-sampai ada sejumlah guru yang terpincut dengan model penggalian donasi ala Coin A Chance!. Para guru itu akhirnya rela menyisihkan uang receh untuk membantu siswa mereka sendiri yang tidak mampu. Mereka menyatakan tidak berat jika harus mengumpulan Rp 100 hingga Rp 500. Apalagi, sumbangan tersebut tidak mengikat dan tidak dilakukan setiap hari.