Congkel Gembok, Tahanan Satpol PP Kabur
Dari keterangan pelaku yang berhasil diamankan kembali, dua orang teridentifikasi adalah TS dan DM warga Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan. Keduanya berasal dari kampung yang sama dengan dua pelaku lain yang berada di sel, yakni AH dan SS.
Alamat asal para pelaku akan digunakan Satpol PP menjadi dasar penelusuran. Menurut Sudarno, pihaknya juga sudah menggandeng kepolisian.
“Dua lainnya belum diketahui tapi kami yakin mereka masih satu kampung dengan pelaku yang masih kami amankan di sel. Sehingga setelah ini, akan dikembangkan oleh tim dengan menelusuri alamat pelaku yang masih ditahan,” kata Sudarno.
Menurutnya, insiden kaburnya tahanan Satpol PP Pekalongan juga pernah terjadi sebelumnya. Ada 16 tahanan kabur lewat atap sel.
“Tapi dari kasus sebelumnya kami bisa telusuri kembali karena sudah ketahuan alamatnya. Kami panggil orang tuanya untuk penyelesaian,” ucapnya.
Sementara itu SS, pelaku yang berupaya kabur namun berhasil diamankan kembali, saat dimintai keterangan menyatakan bahwa awalnya tidak ada rencana sama sekali untuk kabur. “Tidak direncanakan,” ucapnya singkat.
Dari empat rekannya yang berhasil kabur, SS juga mengaku hanya mengenal dua orang yakni TS dan DM. “Yang dua saya tidak kenal. Kalau TS dan DM masih satu kampung,” tandasnya.(nul/jpg/ara/jpnn)