Cuaca Ekstrem, Lima Rumah Diterjang Puting Beliung
Begitu angin reda, pihaknya pun segera melakukan pengecekan di sejumlah lokasi. “Ada lima rumah warga kami yang mengalami kerusakan.
Tidak ada korban jiwa. Semua kerusakan sudah kami data. Kurang lebih kerugian mencapai Rp 20 juta,” kata Pariadnyana seperti dilansir Radar Bali (Jawa Pos Group).
Selain di Kubutambahan, hal serupa juga terjadi di Banjar Dinas Babakan Desa Sambangan. Pagar rumah milik Ida Bagus Perang Wibawa, 43, warga setempat, tiba-tiba ambruk setelah diterjang angin kencang.
Pagar itu langsung menimpa sepeda motor yang terparkir di garase. Akibatnya sepeda motor DK 7476 VL miliknya, mengalami kerusakan.
Kepala Pelaksana BPBD Buleleng Ida Bagus Suadnyana mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan terhadap kerusakan yang terjadi.
“Sementara baru yang di Kubutambahan masuk. Kami masih melakukan pengecekan, karena anginnya kencang sekali tadi. Mudah-mudahan dampaknya tidak besar,” kata Suadnyana.
Pihaknya pun menghimbau masyarakat agar lebih waspada. Mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi.
Selain hujan lebat, potensi angin kencang disebut masih dapat terjadi. Potensi cuaca ekstrem itu dapat terjadi di seluruh wilayah Buleleng.(rb/eps/mus/JPR)