Daging Sapi Langka dan Mahal
Selasa, 20 November 2012 – 08:33 WIB
Dedi menambahkan, pihaknya tidak bisa mengendalikan harga sapi ini. Karena ini sudah menjadi kewenangan Pemerintah Pusat.
Dikatakannya, sebelum ini pemerintah pusat sudah mengurangi kuota pengiriman sapi potong impor untuk meningkatkan swasembada sapi. Sayangnya, setelah dikurangi kuota, peternak sapi potong malah belum siap. "Jadi sementara ini, kami tidak bisa berbuat banyak," tegasnya.
Untuk mengatasi hal tersebut, yang dilakukan DistanKP, lanjutnya, hanya mengimbau kepada masyarat untuk mengurangi konsumsi sapi. "Alihkan pemenuhan kebutuhan protewani kepada daging ayam dan ikan. Selain itu, kami meminta Pemerintah Provinsi Jabar, untuk mengintensifkan peternakan sapi, agar bisa memasok kebutuhan seluruh Jabar. Sehingga tidak bergantung ke kota lain," paparnya.(mur)