Lebih lanjut, Sarman menyayangkan sikap Pemprov DKI Jakarta yang seolah kurang perduli. Harusnya, pemprov melakukan tindakkan dengan meminta kepada Pemerintah Pusat, agar menambah kuota pasokkan daging sapi untuk Jakarta. Apalagi, PD Dharmajaya, selaku BUMD yang bertugas memasok daging sapi tak mampu memenuhi pasokkan. "Kami berharap pemprov segera meminta kepada pemerintah pusat, untuk menambah kuota daging sapi," tandasnya. (wok)
HARGA daging sapi di pasaran sudah menembus angka Rp 90 ribu per kilogram. Hal ini tentu sangat memberatkan kalangan ibu rumah tangga di Jakarta.