Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Dahlan Iskan Minta Petani Olah Sorgum Satu Jenis Saja

Minggu, 25 Agustus 2013 – 11:54 WIB
Dahlan Iskan Minta Petani Olah Sorgum Satu Jenis Saja - JPNN.COM

jpnn.com - LABUAN BAJO - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta petani sorgum di Atambua fokus mengembangkan sorgum menjadi satu produk olahan saja. Hal itu dipintanya agar para petani bisa lebih menguasai pasar.

"Saya meminta jika lahan sorgum yang dimiliki petani masih kecil, maka olahan sorgum difokuskan menjadi satu saja. Kecuali kalau sudah mengembangkan lahan jadi ribuan hektar baru sorgum bisa diolah bermacam-macam," ujar Dahlan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (24/8) malam.

Misalnya kata Dahlan, olahan sorgum digunakan untuk tepung atau gula, jangan justru diolah untuk dua-duanya.

"Panen kemarin saya lihat malah seperti pameran. Ada tepung, gula, bio etanol dan macem-macem jenisnya dibuat dari olahan sorgum. Maksud mereka baik mau menunjukkan hasil tanaman sorgum bisa banyak dijadikan olahan, tapi malah gak fokus nanti hasilnya," papar Dahlan.

Mengenai pemilihan pengolahan sorgum diserahkan Dahlan sepenuhnya pada petani di Atambua dan Batan Tekno. "Terserah pada mereka mau pilih tepung atau gula, saya gak ikut campur. Biar mereka memutuskan sendiri mana yang kira-kira lebih mengguntungkan. Makanya saya minta kemarin Batan Tekno tidak boleh pulang sebelum membicarakan itu," tutur dia.

Selain itu bekas Dirut PLN ini juga meminta batang sorgum segar ditetapkan berapa harganya per kilonya, agar bisa dihitung penjualannya.

"Kita beri tahu juga ke petani bahwa batangnya bisa dijual ke anak usaha Batantek (PT Batan Teknologi, red), tinggal tentukan harganya berapa. Itu bisa menambah penghasilan mereka," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)

 

LABUAN BAJO - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta petani sorgum di Atambua fokus mengembangkan sorgum menjadi satu produk

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close