Dahulukan Pesan, Laskar Mujahidin Jabar Hanya Kirim 50 Orang ke Jakarta
jpnn.com - TASIK – Kaum muslim dari Tasik dan daerah lainnya di Jawa Barat berangkat ke Jakarta kemarin, Kamis (3/11).
Di Ibu Kota, mereka akan bergabung dengan muslimin dari belahan nusantara untuk berdemonstrasi menuntut penuntasan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki T Purnama (Ahok) hari ini (4/11).
Dari Tasik, sebanyak 50 anggota Laskar Mujahidin Jawa Barat akan berpartisipasi pada demonstrasi besar-besaran itu.
“Yang berangkat ini sudah siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi. Masyarakat biasa yang ingin ikut, kami tolak. Karena ini bukan mau bertamasya,” tutur Komandan Propam Laskar Mujahidin Jawa Barat ustad Syamsuri (Iri) saat ditemui di Leuwianyar Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya kemarin (3/11).
Ustad Iri mengatakan keberangkatan Laskar Mujahidin ke Jakarta untuk bersama-sama dengan umat Islam dari berbagai wilayah menyuarakan kepada pemerintah agar menindaklanjuti kasus dugaan penistaan agama.
Pihaknya tidak mengedepankan jumlah, tetapi lebih membawa pesan agar orang lain tidak bertingkah atau berbicara seperti Basuki Tjahaja Purnama yang diduga telah menghina kitab suci umat Islam.
Soal kemungkinan terburuk saat aksi di Jakarta hari ini, Ustad Iri tidak menghawatirkannya.
Karena Laskar Muhajidin rutin melakukan riyadoh (latihan) jasmani maupun rohani. Sehingga tidak ada kekhawatiran akan terjadi hal seburuk apapun.