Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

DAMRI Kena Tegur Akibat Transjakarta Keluarkan Percikan Api

Sabtu, 18 Juli 2015 – 22:55 WIB
DAMRI Kena Tegur Akibat Transjakarta Keluarkan Percikan Api - JPNN.COM
Armada Transjakarta bernomor badan DMR-008 yang sempat mengeluarkan api di bagian bawah mesin di Halte Stasiun Jatinegara, Sabtu (18/7). Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menegur Perum DAMRI selaku operator bus  bernomor badan DMR-008 yang mengeluarkan asap akibat percikan api di bagian bawah mesin di Halte Stasiun Jatinegara, Sabtu (18/70. Padahal, DAMRI selama ini dikenal sebagai operator Transjakarta yang mendapat penilaian baik.

Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Antonius NS Kosasih mengatakan, bus yang mengalami kerusakan itu bermerk INOBUS tahun produksi 2011. Bus itu baru beroperasi 2012. “Bus INOBUS yang dioperasikan pun baru berumur 3-4 tahun," ujar Kosasih dalam keterangan tertulisnya.

Kosasih menyayangkan insiden itu. Sebab, DAMRI adalah salah satu operator bus Transjakarta yang memiliki rapor biru, baik dari sisi operasional maupun perawatan.

Namun demikian Transjakarta tetap memberikan teguran ke DAMRI selaku operator Transjakarta.  "Kami tetap tegur dan terapkan sanksi kepada pihak DAMRI sesuai kontrak yang berlaku karena pengoperasian dan perawatan berada di tangan operator," imbuh Kosasih.

Menurutnya, armada Transjakarta yang dioperasikan Perum DAMRI itu sebenarnya bisa langsung dioperasikan kembali. Namun,  PT Transjakarta tetap meminta agar bus itudipulangkan sehingga bisa diperiksa secara menyeluruh dan saksama.

"Pihak DAMRI sangat kooperatif. Direktur utama DAMRI telah menyatakan akan memeriksa semua bus dengan merk yang sama yang mereka operasikan terutama dari sisi kelistrikannya," tandas Kosasih.(gil/jpnn)

 

JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menegur Perum DAMRI selaku operator bus  bernomor badan DMR-008 yang mengeluarkan asap akibat

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News