Dana Pembangunan Papua Tak Kunjung Turun
Kamis, 29 Juli 2010 – 16:00 WIB
JAKARTA- Wakil Gubernur Papua, Alex Haesegem mengungkapkan hingga saat ini dana pembangunan dari Pemerintah Pusat yang seharusnya disalurkan melalui Kementerian dan Lembaga (KL) masih belum diterima Provinsi Papua sejak tahun 2007. Padahal, berdasarkan Inpres No.5/2007 tentang Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dana itu digunakan untuk percepatan pembangunan agar bisa segera keluar dari predikat sebagai daerah tertinggal. Menurut Alex Haesegem, meski sudah ada Inpres sejak tahun 2007, namun Provinsi Papua selama ini hanya mendapatkan dana melalui APBN, Otonomi Khusus, hak dari Dana Alokasi Khusus dan Dana Bagi Hasil. Sementara dana dari Inpres nomor 5 tahun 2007, masih belum diterima.
"Saat Inpres turun, dananya tidak ikut turun. Karena itu kami mengecek pada Menteri terkait untuk bersama evaluasi masalahnya di mana. Kami berharap, ada kesepakatan antara pemerintah pusat untuk segera menurunkan dana itu," kata Alex Haesegem kepada wartawan di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Kamis (29/7)
Diakui, selama ini untuk dana yang berasal dari DBH, DAU dan DAK tidak mengalami kendala. Namun anggaran dana sebesar Rp6 triliun tersebut dikatakan Alex masih sangat jauh dari kebutuhan peningkatan pembangunan di Provinsi Papua.
JAKARTA- Wakil Gubernur Papua, Alex Haesegem mengungkapkan hingga saat ini dana pembangunan dari Pemerintah Pusat yang seharusnya disalurkan melalui
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
KKB Berulah Lagi, Tembak Mati Warga Borme Pegunungan Bintang
Jumat, 07 Juni 2024 – 20:49 WIB - Daerah
Gaji Ke-13 PNS dan PPPK di Bima Mulai Dicairkan
Jumat, 07 Juni 2024 – 18:55 WIB - Riau
Warga Tagih Janji SF Hariyanto soal Perbaikan Jalan Cipta Karya Pekanbaru
Jumat, 07 Juni 2024 – 16:39 WIB - Sumsel
Hamdalah, Fly Over Simpang Sekip Hari Ini Sudah Bisa Dilewati
Jumat, 07 Juni 2024 – 14:13 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Ada Info P1 Bakal Digeser Tenaga Non-ASN di PPPK 2024, KemenPAN-RB Menjawab
Jumat, 07 Juni 2024 – 17:28 WIB - Hukum
ART Melihat Indikasi Serangan Balik Koruptor terhadap Kejagung
Jumat, 07 Juni 2024 – 20:29 WIB - Hukum
Bamsoet Minta TNI-Polri Kejar KKB Pelaku Penembakan Prajurit di Papua Pegunungan
Jumat, 07 Juni 2024 – 17:25 WIB - Kriminal
Walah! Ada Upaya Damai Dalam Kasus Pelecehan Seksual yang Dilakukan Abah Oyan
Jumat, 07 Juni 2024 – 17:40 WIB - Bulutangkis
Tim Olimpiade Merah Putih Gagal Bersinar di Indonesia Open 2024
Jumat, 07 Juni 2024 – 18:33 WIB