Danlanal Tegal Anjangsana ke Rumah Eks Pejuang ALRI, Nih Biodatanya
jpnn.com, TEGAL - Komandan Pangkalan TNI AL Tegal Letkol Mar Ridwan Azis melaksanakan anjangsana ke mantan pejuang ALRI CA. IV (Corps Armada IV) Tegal bertempat di Jalan Cempaka No. 24 RT 06/ RW 05 Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal, Selasa (4/8).
Komandan Lanal pada kesempatan ini melaksanakan anjangsana ke Kediaman Kopral Purn Bakrie, mantan Pejuang Corp Armada IV (CA.IV) dalam rangka bersilaturahmi dan menyambut peringatan HUT Ke-75 Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2020.
Sebagai Komandan Pangkalan TNI AL Tegal yang membawahi 2 Kotamadya dan 5 Kabupaten dari Kabupaten Brebes sampai Kabupaten Batang di wilayah pesisir pantura, Komandan Lanal sapaan akrab Ridwan Azis dengan keinginan yang besar untuk menggali dan memahami lebih luas lagi tentang sejarah TNI AL pada masa perjuangan di Masa penjajahan Belanda.
Pada waktu itu, BKR Laut salah satu satuan gerilya yang gigih melawan penjajahan masa belanda. Salah satunya adalah Kopral Bakrie mantan Pejuang ALRI CA.IV yang satu satunya saat ini masih hidup saksi dalam sejarah kala itu di Kota Tegal Kota Kelahiran Cikal Bakal lahirnya TNI AL di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI ).
Berikut adalah biodata mantan pejuang ALRI CA.IV Kopral (Purn) Bakrie (mantan pejuang ALRI CA.IV Tegal ) yang bersangkutan lahir di Tegal, pada 10 Nopember 1930 silam. Saat ini, Bakrie tinggal di Jl. Cempaka No. 24 Kel. Kejambon Kec. Tegal Timur Kota Tegal, beragama : Islam, statusnya Kawin dan dikaruniai 4 orang anak.
Kopral Bakri ini sehari-harinya aktif di Organisasi Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) Rayon Tegal.
Pada kegiatan ini Danlanal Tegal diterima langsung Kopral Purn Bakrie didampingi anggota keluarga dan dalam penyampaian Danlanal Tegal.
"Mohon maaf yang sebesar besarnya kami baru sempat silaturahmi datang kesini, biarkan kami yang muda muda ini meneruskan perjuagan Bapak Bakrie. Kunjungan ini dalam rangka peringatan Kemerdekaan RI ke - 75 tahun 2020, maka kami sowan kepada para pejuang yang masih hidup untuk minta wejangan paling tidak agar kami bisa mewarisi semangatnya. Semoga kita bisa menjaga amanah perjuangan ini, karena Bapak telah berjuang sekarang kita bisa menikmati hasilnya dan semoga nantinya perjuangan akan diteruskan lagi pada generasi muda berikutnya,” ujar Danlanal Tegal.