Dari Pakai Batik ke Kantor Hingga Menjadi Jembatan Sains, Inilah Tiga Saintis Perempuan Indonesia di Australia
Sejumlah saintis perempuan asal Indonesia telah menunjukkan kemampuan mereka dalam berkiprah di sejumlah Lembaga ternama Australia.
Kontribusi mereka di luar Indonesia menjadi bukti jika mereka tidak lagi menyikapi nasionalisme dalam pandangan sempit.
Seperti yang diceritakan Dina Yulia PhD, doktor lulusan School of Botany di University of Melbourne.
Dina yang sudah tertarik dengan pohon dan tanaman sejak kecil kini bekerja sebagai peneliti bioteknologi tanaman di lembaga CSIRO sejak tahun 2011.
CSIRO atau Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation merupakan lembaga riset sains nasional paling bergengsi di Australia.
Sebagai pakar dinding sel pohon dan tanaman ini, riset Dina berupaya menghasilkan tanaman kapas yang tahan hama dan penyakit.
"Kami sedang berusaha menghasilkan kualitas kapas yang lebih baik, misalnya yang lembut seperti sutra, atau yang bisa lentur seperti polyester," ujarnya kepada Farid M. Ibrahim dari ABC Indonesia di Melbourne.
"Dengan begini ke depannya kita mengurangi penggunaan fiber sintetik yang membahayakan lingkungan itu," paparnya.
Tiga saintis perempuan asal Indonesia ini tinggal di Australia dan berkiprah di tingkat dunia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Ribuan Warga Indonesia di Australia Terancam Tidak Bisa Mencoblos Besok
Jumat, 09 Februari 2024 – 21:56 WIB -
Jenazah Armitha Safitri Pemegang WHV yang Meninggal karena Kecelakaan di Australia Dipulangkan ke Malang
Jumat, 21 Juli 2023 – 23:00 WIB -
Ibu dan 2 Balita Asal Indonesia Meninggal karena Kecelakaan di Sydney
Rabu, 15 Maret 2023 – 23:59 WIB
JPNN VIDEO
-
Soal Sikap Politik PDIP, Megawati: Diputuskan Berdasarkan Pemikiran
-
Hasil Rakernas V PDIP: Megawati Diminta Tetap Jadi Ketua Umum 2025-2030
-
PDIP Sumut Tidak Gentar Berhadapan dengan Menantu Jokowi di Pilgub
-
Penerjun Payung Naila Novaranti Kibarkan Bendera Selamat untuk Prabowo Gibran
-
Pemimpin Pesantren Cabuli 8 Santri, Sepak Terjang SYL Habiskan Uang Negara | Reaction JPNN
- ABC Indonesia
Pemegang WHV Korban Kecelakaan Merasa Beruntung Biaya Perawatan Ditanggung Asuransi
Jumat, 24 Mei 2024 – 23:34 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Presiden Prancis Turun Langsung Redam Kerusuhan di Kaledonia Baru
Kamis, 23 Mei 2024 – 23:48 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas
Selasa, 21 Mei 2024 – 23:58 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
Senin, 20 Mei 2024 – 23:49 WIB
- Humaniora
RPP Manajemen ASN Status Abu-Abu, Calo Gencar Incar Honorer
Senin, 27 Mei 2024 – 17:50 WIB - Bulutangkis
Berstatus Juara Bertahan, Anthony Sinisuka Ginting Tanpa Beban di Singapore Open 2024
Senin, 27 Mei 2024 – 19:53 WIB - Kriminal
Caleg Terpilih Jadi Pemodal Sabu-Sabu Sebanyak 70 Kilogram
Senin, 27 Mei 2024 – 17:33 WIB - Jatim Terkini
Balita di Krian Meninggal Terlindas Mobil Fortuner Tetangga, Begini Kronologinya
Senin, 27 Mei 2024 – 19:27 WIB - Sumsel
Tak Dilantik jadi PPPK, Bidan Desa Mengadu ke Sekda Muba
Senin, 27 Mei 2024 – 20:00 WIB