Dekan Unas Tewas Ditabrak di Depok

jpnn.com - JAKARTA - Universitas Nasional kini tengah berduka. Salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta itu baru saja kehilangan dosen yang tewas dalam kecelakaan.

Dia adalah Dekan Fisip Universitas Nasional (Unas) Dedi Irawan (46) menjadi korban tabrak lari di Jalan Kejayaan, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Kamis (5/2) pukul 05.00 WIB. Korban dilindas mobil dan tewas seketika di tempat kejadian dengan luka parah di kepalanya.

Hasil dari penyelidikan sementara kepolisian, Dedi berkendara dengan Honda Vario B 6166 EHQ menuju tempat kerjanya. Namun tiba-tiba ia tidak dapat mengusai laju kendaraannya hingga terjatuh ke arah berlawanan.

“Dari arah belakang melaju mobil dan melindas kepala pengendara. Setelah kejadian itu mobil melarikan diri,” ujar Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Sri Suhartatik seperti yang dilansir Nonstop (Grup JPNN.com), Jumat (6/2).

Menurut dia, korban yang warga Baladewa I, Nomor 273 Rt 002 Rw 20, Mekarjaya, Sukmajaya, Depok ini tewas seketika di lokasi kejadian. “Sementara pengendara mobil yang menabrak langsung melarikan diri,” kata Tatik.

Ia mengatakan, setelah menerima laporan adanya kecelakaan di Jalan Kejayaan tersebut, pihaknya langsung membawa korban ke RSUD Ciawi untuk diautopsi. “Sementara mobil yang menabrak korban masih kami dalami,” katanya.

Kepala Humas Universitas Nasional, Dian Metha Ariyanti membenarkan korban adalah Dekan Fisip Unas. Menurut Metha, korban pertama kali jenazah almarhum ditemukan oleh salah seorang warga yang melintas di lokasi kejadian dan langsung menghubungi nomor telepon yang ada di dalam handphone almarhum.

“Pak Suhanto mantan Wakil Dekan FISIP UNAS dia langsung ke TKP, karena dia mendapat telepon dari seseorang bahwa ada pria kecelakaan di daerah depok. Pak Suhanto langsung ke TKP dan ternyata korban itu adalah Pak Deddi,” tutur Metha. (ags/awa/jpnn)