Demi Loloskan Pilkada Lewat DPRD, Kerahkan Seluruh Anggota FPG
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Tantowi Yahya mengatakan bahwa sidang paripurna DPR dengan agenda pengesahan RUU Pilkada yang digelar besok akan menjadi ujian bagi soliditas Koalisi Merah Putih (KMP). Menurutnya, paripurna besok akan menjadi ajag pembuktian apakah KMP yang mengusung mekanisme pilkada melalui DPRD masih solid atau justru sudah ada yang menyempal.
"Sidang paripurna memutus RUU Pilkada besok, merupakan ujian soliditas terbesar bagi KMP. Apakah soliditas ini hanya lips service ataukah benar-benar diwujudkan secara nyata, maka kita lihat nanti," kata Tantowi kepada wartawan, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (24/9).
Dijelaskannya, KMP berada di posisi mendukung pilkada melalui DPRD. Sementara mekanisme pilkada langsung diusung oleh barisan koalisi PDIP, Hanura dan PKB yang kini juga didukung Partai Demokrat.
Demi kemenangan pada pengambilan keputusan atas RUU Pilkada besok, Golkar akan mengerahkan seluruh kadernya di DPR agar datang ke paripurna. "Untuk kemenangan KMP, Golkar akan mengerahkan semua kadernya untuk ikut Paripurna DPR. Apalagi pengambilan keputusan RUU Pilkada dilakukan melalui voting, maka kuantitas anggota DPR menjadi faktor utama yang menentukan," ujarnya.
Andai saja ada anggota Fraksi Golkar yang sakit, kata Tantowi, maka akan dijemput. “Yang masih berada di luar negeri sudah diperintahkan pulang guna mengikuti oaripurna DPR besok," tegasnya.
Terkait keputusan Partai Demokrat mendukung pilkada langsung sehingga mendukung barisan PDIP, Tantowi masih meragukannya. "Dinamikanya kan sangat menarik dan cepat. para pihak bisa saja mengklaim dukungan," ungkap politisi Partai Golkar itu.
Wakil Ketua Komisi I DPR itu justru mengakui bahwa soliditas KMP terus digoda. "Berkali-kali digoda, berkali-kali juga petinggi partai pengusung mengaku tetap satu. Semuanya dibuktikan besok," pungkas Tantowi Yahya.(fas/jpnn)