Demi Narkoba Murah, Pria Tasmania Ini Nekat ‘Nyetir’ Keluar Kota Tanpa SIM
Senin, 02 Februari 2015 – 16:00 WIB
Pengacara Richard mengatakan kepada pengadilan, kliennya telah menjadi pengguna narkoba berat sejak usia 16 tahun, ketika adiknya dibunuh, tapi kliennya baru-baru ini terdaftar dalam konseling narkoba dan alkohol yang dimulai akhir Februari.
Richard dijatuhi hukuman 12 bulan penjara, terhitung sejak Oktober tahun lalu, dengan enam bulan penangguhan.
Ia dilarang mengemudi selama lima tahun dan harus berperilaku baik selama empat tahun berturut-turut.