Demo di Depan Kantor DPRD Solo, Mahasiswa Suarakan Aspirasi Indonesia Cemas 2045
jpnn.com, SOLO - Puluhan mahasiswa dari sejumlah universitas di Solo menggelar aksi demonstrasi gabungan di depan kantor DPRD setempat, Kamis (11/7).
Aksi mahasiswa itu dimulai sekitar pukul 14:15 WIB dibawah pengawasan ketat pihak kepolisian.
Masing-masing perwakilan mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Institut Islam Mambaul Ulun Surakarta (IIM), Universitas Slamet Riyadi (Unisri) dan universitas lain silih berganti menyampaikan orasinya.
Koordinator aksi Rozin Afianto dari Institut Islam Mambaul Ulun Surakarta (IIM) menilai bahwa Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) saat saat ini sudah sangat mengecewakan.
Sistem penerapan kebijakan yang digunakan pemerintah saat ini sudah sangat semrawut.
"Tuntutan kami terkait birokrasi yang sangat gagal hari ini, maka dari itu kami mengambil kritikan yang sangat besar yakni Indonesia Cemas bukan lagi Indonesia Emas 2045," ujarnya di sela-sela aksi.
Salah satu contoh yang diungkapkan Rozin adalah Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Menurutnya program tersebut sangat merugikan masyarakat. Alasannya sudah banyak pajak yang harus dibayar masyarakat.
"Maka kami menolak itu semua. Kesepakatan dari kawan-kawan semua bahkan ada elemen dari masyarakat," ujarnya.