Demo Undang-Undang Tewaskan 28 Orang
Selasa, 07 Mei 2013 – 08:44 WIB
Menurut Kepolisian Dhaka, jumlah korban tewas masih akan bertambah. Sebab, aksi kekerasan yang berlangsung sejak Minggu itu membuat ratusan orang terluka. Beberapa di antaranya, konon, terluka cukup serius. Saat ini kondisi ibu kota sudah lebih kondusif. Sejumlah aparat masih berjaga di Motijheel dan beberapa lokasi strategis lain meski massa bubar sejak kemarin pagi.
Selain di Dhaka, bentrok aparat dan kaum radikal terjadi di Kota Kanchpur yang terletak di sisi tenggara ibu kota. Lebih dari 5.000 orang terlibat aksi saling serang dengan polisi dan penjaga perbatasan. "Kami terpaksa menggunakan peluru asli untuk membubarkan massa yang anarkistis," kata Kepala Polisi Kanchpur Abdul Matin. Dalam insiden tersebut enam orang tewas. Tiga di antaranya polisi.
Bentrokan maut itu bermula dari aksi puluhan ribu orang Hefajat-e-Islam. Kelompok radikal itu berunjuk rasa di enam jalan raya dan memaksa lalu lintas dari Dhaka menuju kota lain terputus.