Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Desa Makmur Peduli Api, Bertani Tanpa Bakar Lahan

Rabu, 08 Februari 2017 – 17:58 WIB
Desa Makmur Peduli Api, Bertani Tanpa Bakar Lahan - JPNN.COM
Petani. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Seperti di Kelompok Distrik Air Sugihan Desa Bukit Batu yang terdiri dari 24 Kepala Keluarga (KK) awalnya hanya menggarap lahan pemberian pemerintah sebanyak dua hektare.

Namun, dengan adanya konsesi lahan dari PT.BAP, mereka bisa menanam jagung di lahan seluas 24 hektare. Lahan tersebut dibagi seluas satu hektare untuk satu anggota kelompok DMPA.

Penanaman bibit jagung yang dilakukan pada Mei 2016 kemarin, sudah bisa dipanen pada September 2016 lalu sekitar 2,4 Ton/hektare.

Di tahun 2017 ini, kelompok Maju Tani juga sedang memetik hasil panennya dan akan dijual ke pengepul di desanya.

Jamin, Ketua Kelompok Maju Tani Distrik Air Sugihan Desa Bukit Batu mengatakan, dengan program DMPA ini, sebagian warga di desanya bisa mendapatkan pemasukan tambahan dan lebih mandiri dalam mengelola lahan yang mereka garap.

“Kelompok kami ditunjuk karena dinilai mempunyai kemauan yang kuat untuk bertani. Perusahaan sudah menyisihkan lahan usahanya untuk lahan tanaman pangan warga dan kita sangat terbantu. Sebelumnya, beberapa petani hanya mengandalkan hasil dari panen sawit dan karet. Bahkan, ada yang hasil sawitnya tidak sesuai dengan pembayaran dari perusahaan yang membeli. Dengan program ini, kita bisa lebih mandiri mengelola sendiri,” ungkapnya.

Beberapa kemudahan yang mereka dapatkan dari program Kelompok Maju Tani DMPA ini adalah para petani bisa mendapatkan bibit jagung, pupuk MPK dan racun hama dengan mudah dan kualitas yang bagus.

Dalam satu hektare lahan DMPA, para petani menaburkan sekitar 15 Kilogram (Kg) bibit jagung, dibantu fasilitas Hand Tractor dan kanal air.

Dalam rangka ikut menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), ASIA Pulp & Paper (APP) Sinar Mas terus melakukan berbagai program. Salah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close