Detensi Imigrasi di Nauru Tolak Politisi Denmark
Sejumlah politisi Denmark membatalkan rencananya mengunjungi detensi imigrasi Australia di Nauru setelah dua politisi lainnya yang mengeritik detensi tersebut ditolak masuk.
Johanne Schmidt-Nielsen dari Red-Green Alliance yang beraliran kiri serta Jacob Mark dari Partai Socialist People Denmark sebelumnya sangat kritis terhadap kebijakan Pemerintah Australia menggunakan negara ketiga untuk memproses pencari suaka. Mereka juga kritis terhadap kondisi detensi imigrasi di Nauru sebelum kedatangan mereka ke Australia pekan lalu.
"Setelah Deplu Denmark turun tangan dalam kasus ini, pihak berwenang Nauru hari Selasa menyatakan keputusan (menolak masuk) tetap berlaku," kata Schmidt-Nielsen dalam akun Facebooknya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Denmark membenarkan kabar tersebut.
Seluruh rombongan politisi Denmark kemudiann memutuskan membatalkan kunjungannya ke Pulau Nauru, meskipun anggota parlemen dari Partai Social Democrats, Partai Venstre yang beraliran kanan-tengah, serta Partai Danish People yang anti imigrasi sebenarnya bisa berangkat ke Nauru.
"Sangat tidak bisa diterima dan anti demokrasi serta sudah menjelaskan segala situasi di Nauru begitu para pengeritik ditolak masuk," tambah Schmidt-Nielsen.
Politisi Denmak lainnya yang tak pernah mengeritik detensi imigrasi di Nauru - Naser Khader dari Partai Conservative People - juga ditolak masuk ke sana.
Sementara media di Denmark berspekulasi bahwa permohonan Naser Khader bergabung ke rombongan itu mungkin terlambat, namun Schmidt-Nielsen menduga nama berbau Arab yang dimiliki rekannya itu turut berpengaruh dalam keputusan penolakan masuk tersebut.
Sejumlah politisi Denmark membatalkan rencananya mengunjungi detensi imigrasi Australia di Nauru setelah dua politisi lainnya yang mengeritik detensi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
Rabu, 08 Januari 2025 – 23:22 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
Selasa, 07 Januari 2025 – 23:53 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
Senin, 06 Januari 2025 – 23:23 WIB - ABC Indonesia
Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
Jumat, 03 Januari 2025 – 23:56 WIB
- Humaniora
Persatuan PPPK Minta UU ASN Direvisi, Hapus Diskriminasi, Setara dengan PNS
Jumat, 10 Januari 2025 – 13:20 WIB - Sulteng
Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran
Jumat, 10 Januari 2025 – 13:52 WIB - Liga Indonesia
Live Streaming Barito Putera Vs Persija dan Klasemen Liga 1
Jumat, 10 Januari 2025 – 14:57 WIB - Jateng Terkini
Cuaca Ekstrem Melanda Jawa Tengah 10-12 Januari, BMKG Beri Imbauan Penting
Jumat, 10 Januari 2025 – 15:10 WIB - Humaniora
Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Target Belum Tercapai
Jumat, 10 Januari 2025 – 14:11 WIB