Di Depan Komite Parlemen, Murdoch Pilih Merendah
Bantah Para Eksekutifnya Tahu Skandal PenyadapanRabu, 20 Juli 2011 – 14:36 WIB
Dalam dengar pendapat itu, Murdoch duduk di samping putranya. Istrinya, Wendi Deng, duduk di belakangnya. Dia mengawali pernyataannya di depan komite dengan kembali meminta maaf atas kesusahan yang dialami para korban penyadapan. "Saya cuma ingin menyampaikan satu kalimat: Ini merupakan hari yang membuat saya paling rendah hati sepanjang hidup saya," ujar pria kelahiran Australia tersebut. Selama pertemuan, Murdoch memang lebih banyak merendah dan bersikap menunduk di depan komite.
Lantas, Murdoch mengungkapkan bahwa dirinya merasa "shock, kaget, dan malu" ketika membaca kasus (skandal) itu dua pekan lalu. Pasalnya, kasus penyadapan tersebut tak hanya mengguncang kepercayaan publik Inggris terhadap pers, tetapi juga terhadap polisi dan para politisi. Bahkan, PM David Cameron ikut terkena imbasnya.
Tetapi, ketika ditanya apakah dia mempertimbangkan untuk bertanggung jawab secara pribadi atas kasus tersebut, Murdoch menjawab singkat. "Tidak," katanya. "Orang-orang yang saya percaya untuk menjalankan (NOTW), dan mungkin orang-orang yang mereka percaya," lanjutnya saat ditanya siapa yang harus bertanggung jawab.